ini film aslimi sangat menghibur cerita yang di bangun sang sutradara mengalir, ceritanya masih membahas pergaulan sosialita jakarta yang serba mewah dan kebutuhan akan awat muda menjadi bagian dari cerita sosialita jakarta ada sarah sehan yang berperan sebagai dokter kecantikan yang mempunyai pasian yang banyak dan masih ada tante andin yang berteman dengan sakti yang diperankan sama tora sudiro ia seorang arsitek sukses dan ia pun punya pacar seorang cowok umur sekitar 50 namanya mas gary dan merupakan istri dokter kecantikan yang di perankan sama sarah sehan dan adegan yang dibangun membuat ilfil mulai dari ciuman bibir sesama lelaki dan adegan sakti yang memasangkan kondom ke mas gary ada juga adegan dimana festival film gay atau apalah namanya yang sedang di demo massa dan pihak penyelenggara merasa bingung kok baru sekarang di demonya dulu-dulukan tidak pernah dan ada juga adegan gorengan yang digoreng pake minyak yang dicampur plastik tetapi tetap saja dimakan karena mereka bilang soalnya enak sih, terus mei-mei, dia ini punya satu anak yang lucu namanya tara, ia dan tara sedang berlibur sekaligus mengobati kanker yang di derita mei-mei tapi mei-mei tidak menceritakan ini ke sahabat-sahabatnya. Dan ia disana ditemani dokter tom yang mengobati mei-mei dan disana pula mei-mei ketemu dengan seorang bartender cewek yang bernama moli di adegan ini moli berkata ke mei-mei kalau kanker itu bukan kutukan tapi berkah, tau kenapa karena kita sudah diberi tahu kapan akhir kita dan ini yang tidak di dapat oleh orang sehat, oh iya mei-mei ini diperankan oleh cut mini.
Dan gambar landskep pulau gili terawan sangat memukau, pokoknya saya cuma bisa berdecak kagum melihat keindahan indonesia. Dan saya bisa bilang ngga rugi jeko nonton ini film..
dan sekali lagi saya mau bilang I LOVE FILM INDONESIA
mana-mana tanda bacanya ini tulisan kesiaaaan????